TB NETBible YUN-IBR Ref. Silang Nama Gambar Himne

  Boks Temuan

Kidung Agung 4:12

Konteks
4:12 Dinda, pengantinku, t  kebun u  tertutup 1  engkau, kebun tertutup dan mata air v  termeterai.

Kidung Agung 4:16--5:1

Konteks
Kedua mempelai saling menyapa
4:16 --Bangunlah, hai angin utara, dan marilah, hai angin selatan, bertiuplah dalam kebunku, e  supaya semerbaklah f  bau rempah-rempahnya! Semoga kekasihku g  datang ke kebunnya dan makan buah-buahnya h  yang lezat. 5:1 --Aku datang ke kebunku, i  dinda, pengantinku, j  kukumpulkan mur dan rempah-rempahku, kumakan sambangku dan maduku, kuminum anggurku dan susuku. k  Makanlah, teman-teman, minumlah, minumlah sampai mabuk cinta!

Kidung Agung 6:2

Konteks
6:2 --Kekasihku telah turun l  ke kebunnya, m  ke bedeng rempah-rempah n  untuk menggembalakan domba dalam kebun dan memetik bunga bakung.

Kidung Agung 8:13

Konteks
Kedua mempelai bersahut-sahutan
8:13 --Hai, penghuni kebun, teman-teman memperhatikan suaramu, perdengarkanlah itu kepadaku!

Yesaya 58:11

Konteks
58:11 TUHAN akan menuntun k  engkau senantiasa dan akan memuaskan hatimu l  di tanah m  yang kering, dan akan membaharui kekuatanmu; n  engkau akan seperti taman o  yang diairi dengan baik dan seperti mata air p  yang tidak pernah mengecewakan.

Yesaya 61:11

Konteks
61:11 Sebab seperti bumi memancarkan tumbuh-tumbuhan, dan seperti kebun s  menumbuhkan benih yang ditaburkan, demikianlah Tuhan ALLAH akan menumbuhkan kebenaran t  dan puji-pujian di depan semua bangsa-bangsa.

Yeremia 31:12

Konteks
31:12 Mereka akan datang bersorak-sorak y  di atas bukit z  Sion, muka mereka akan berseri-seri karena kebajikan a  TUHAN, karena gandum, anggur dan minyak, b  karena anak-anak kambing domba c  dan lembu sapi; hidup mereka akan seperti taman d  yang diairi baik-baik, mereka tidak akan kembali lagi merana. e 
Seret untuk mengatur ukuranSeret untuk mengatur ukuran

[4:12]  1 Full Life : KEBUN TERTUTUP.

Nas : Kid 4:12

Tiga kiasan yang dipakai dalam ayat ini menekankan kenyataan bahwa gadis Sulam itu masih perawan dan secara seksual masih murni pada malam pernikahannya. Keperawanan hingga saat pernikahan adalah norma kesucian seksual Allah bagi semua kaum muda, laki-laki atau wanita. Melanggar standar Allah yang kudus ini menajiskan roh dan hati nurani seorang serta menurunkan nilai saat tercapainya penyempurnaan pernikahan

(lihat art. NORMA-NORMA MORALITAS SEKSUAL).



TIP #29: Klik ikon untuk merubah popup menjadi mode sticky, untuk merubah mode sticky menjadi mode popup kembali. [SEMUA]
dibuat dalam 0.04 detik
dipersembahkan oleh YLSA